Jumat, 30 Juli 2010

Produsen Mobil Tak Mau Disalahkan


Jakarta - Kemacetan Jakarta kini kembali menghangat. Makin meningkatnya penjualan mobil dinilai sebagai sebab musabab gurita kemacetan di Jakarta.

Tapi bagi industri otomotif, kemacetan yang terjadi bukanlah masalah banyak sedikitnya mobil atau motor yang dijual ke pasaran, namun lebih disebabkan ketidakmampuan pemerintah membangun jalan.

"Coba perhatikan di Jakarta setiap tahun berapa meter jalan baru yang dibangun. Sangat sedikit kan. Jadi itu artinya apa?" ujar Ketua III Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Johnny Darmawan di arena IIMS 2010, JI Expo Kemayoran, Jakarta.

Johnny lalu menjelaskan kalau seberapa pun besarnya penjualan kendaraan di ibukota, kalau diimbangi dengan pembangunan, pasti tidak akan macet seperti sekarang ini.

"Sekarang kita didorong untuk meningkatkan penjualan. Tapi ketika kita usaha, kita malah disalahkan," ujar Presdir dari PT Toyota-Astra Motor (TAM) ini.

Johnny pun mengajak semua pihak untuk melihat lagi masalah ini dengan pikiran jernih. Karena masalah ini semua pihak harus introspeksi diri.

Pemerintah masih harus membuktikan diri dengan membangun jalan-jalan, membentuk traffic management yang baik hingga seluruh infrastrukturnya, dan masyarakat juga harus patuh pada peraturan lalu lintas.

"Dengan begitu, semua pihak bersinergi menjadikan jalan adalah kepentingan kita semua yang harus dijaga," tandasnya.

( syu / ddn )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar