Kamis, 18 Februari 2010

Euro Truck Simulator


Euro Truck Simulator
Euro Truck Simulator is a European first - A truck simulation game in a European setting, with European long haulage trucks! Drive cargos from Rome to Berlin to Madrid to Prague - and many more cities - in realistic vehicles. Euro Truck Simulator is a faithful reproduction of driving trucks on the European road.

Drive across a realistic depiction of Europe, visit its beautiful cities, pick up a variety of cargos, and deliver them on time!
The road network in Euro Truck Simulator is based on genuine European roads, and cities in the game bring the essence of their real-world counterparts to the game.

As the game is set in Europe, European truck-designs feature exclusively - all trucks use highly realistic, meticulously detailed models based on real trucks. The truck interiors of Euro Truck Simulator are as equally impressive as the exteriors. With actual working instruments such as flashing indicators, temperature and low fuel warning lights, wipers, and naturally - a full set of gauges including speedometer - all built into the interior 3D model, Euro Truck Simulator offers a truly immersive simulation environment. The player can pan around the cabin, just as if they were actually sitting at the wheel.

Bu Dokter simpan sopir


Simpan Sopir Truk di Tempat Praktek, Bu Dokter Digerebek

ilustrasiINILAH.COM, Langkat - Seorang dokter wanita digerebek warga karena tertangkap basah menyimpan seorang lelaki. Diketahui pria itu seorang sopir truk.

Dokter wanita itu bernisial Fr, berusia 38 tahun. Dia diketahui menyimpan sopir truk di tempat praktiknya di Jl Kartini, Pangkalan Brandan Barat, Langkat.

Keduanya digerebek warga, Sabtu dinihari (13/2). Keduanya juga nyaris diarak warga ini ke kantor polisi.

Pria itu diketahui bernama Alamsyah (45), warga Tembung, Medan. Sehari-hari dia bekerja sebagai sopir truk pengangkut air mineral.

Sebelum tertangkap warga, Alamsyah diketahui mengantar air mineral ke tempat praktek dokter yang belum menikah itu. Setelah itu Alamsyah tak keluar-keluar lagi.

Warga curiga. Apalagi, mobil pengangkut air mineral yang dibawa Alamsyah masih parkir di depan praktek dokter Fr.

Akhirnya, ratusan warga Link IV, Kelurahan Brandan Barat berkumpul dan sepakat menggerebek tempat praktek sekaligus rumah ibu dokter berkulit putih dan berambut lurus semampai ini.

Petugas Mapolsek Pangkalanbrandan akhirnya datang dan mengamankan tempat praktek Dr Fr yang berstatus PNS di salah satu Puskemas di Pangkalan Brandan.[*/ims]

Truk Masa Depan



Mitsubishi Produksi Truk Masa Depan

BERITA - otomotif.infogue.com - , Tokyo - Mitsubishi Chemical mengembangkan teknologi penggunaan tenaga surya untuk menjalankan pendingin ruangan (AC) truk sekaligus membantu mengurangi penggunaan bahan bakar dan menekan emisi CO2 (karbondioksida).

Mitsubishi Chemical merilis truk prototipe seberat 10 ton dalam dua tipe solar cell untuk mendapatkan outpout maksimum 900 watt. Baterai penyimpanan dapat digunakan saat cuaca hujan atau berawan.

Jika teknologi ini digunakan oleh 1,4 juta unit truk di Jepang, maka emisi karbon dioksida dapta ditekan hingga 1,65 juta ton per tahunnya.

Mitsubishi Chemical berencana untuk mengkomersialkan teknologi ini tahun 2012 mendatang setelah melakukan demonstrasi dan tes klinis. Jika memungkinkan, teknologi ini juga bisa diterapkan pada mobil penumpang. [Tom]

Selasa, 16 Februari 2010

KERNET TRUK TERJEPIT

Senin 08. of Pebruari 2010 11:05
KERNET TRUK TERJEPIT KABIN DI TOL DALAM KOTA




Jakarta, Seorang kernet truk pengangkut air mineral sempat terjepit di dalam kabin kendaraannya setelah mengalami kecelakaan lalu lintas di ruas tol dalam kota Jakarta, Senin.

"Seorang kernet terjepit kabin truk yang ringsek," kata petugas Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya, Bripka Ogan di Jakarta, Senin pagi.

Peristiwa naas yang terjadi sekitar pukul 09.00 WIB itu melibatkan dua truk pengangkut barang yang salah satunya milik salah satu perusahaan air mineral.

Sedangkan lokasi tepatnya dari kejadian tabrakan tersebut adalah di ruas tol yang berada di depan Gedung Badan Narkotika Nasional (BNN) di Cawang, Jakarta Timur.

Kecelakaan antartruk itu terjadi pada jalur dari arah Cawang menuju Pancoran.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, kecelakaan terjadi karena salah seorang sopir truk mengemudi dalam keadaan mengantuk sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraannya dengan baik.

Truk yang dikemudikan oleh pengemudi yang mengantuk kemudian menabrak bagian belakang kendaraan yang ada didepannya dan akibatnya, kernet dari truk nahas itu terjepit di dalam kabin kendaraan.

Warga dan para petugas yang meluncur ke lokasi kini dilaporkan telah berhasil mengeluarkan kernet yang terjepit dan membawanya ke Rumah Sakit Tebet untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

TMC tidak menyebutkan nama atau identitas lainnya dari kernet yang mengalami luka-luka akibat terjepit tersebut. (ant)

FASILITAS PARKIR TRUK

Kamis, 03 Desember 2009
Fasilitas parkir truk di Priok dibangun 2010
JAKARTA: Fasilitas lahan parkir bagi truk pengangkut peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok ditargetkan mulai dibangun pada 2010, menyusul komitmen bersama PT Pelabuhan Indonesia II, Jakarta International Container Terminal (JICT) dan Organda Angkutan Khusus Pelabuhan (Angsuspel) DKI Jakarta.


Ketua Organda Angsuspel DKI Sudirman mengatakan manajemen Pelindo II dan JICT sudah menyatakan komitmennya untuk mulai membangun lahan parkir seluas 3,5 hektare pada tahun depan guna mengurangi kepadatan lalu lintas truk pengangkut peti kemas dari dan ke pelabuhan tersibuk di Indonesia itu.

"Saat ini sudah disiapkan master plan-nya, kami merespons positif upaya pengelola pelabuhan atas keluhan pengusaha angkutan peti kemas yang dialami selama ini akibat tidak adanya lahan parkir itu," ujarnya saat meresmikan kantor Organda Angsuspel DKI Jakarta di Jl. Jempea, Tanjung Priok, Jakarta Utara, kemarin.

Sudirman mengungkapkan lahan parkir seluas 3,5 ha itu bisa menampung sekitar 1.500 armada pengangkut peti kemas, sehingga pengemudi truk tidak perlu lagi memarkir kendaraan di jalan raya Cilincing dan sekitarnya yang selama ini menimbulkan kemacetan.

Dia menambahkan selain masalah kemacetan, persoalan yang masih dihadapi pengusaha angkutan peti kemas menyangkut praktik pungutan liar oleh oknum petugas di jalan raya dan operator alat di dermaga konvensional.

Padahal, papar Sudirman, di tengah sepinya muatan ekspor impor ataupun antarpulau, saat ini tingkat isian muatan angkutan peti kemas tinggal 40% karena hanya bisa meraih order angkutan sebanyak dua rit dalam 3 hari kerja.

Tanpa antrean

Sementara itu, Direktur Utama Pelindo II Richard J. Lino mengatakan lahan parkir di Pelabuhan Priok sangat mendesak untuk meningkatkan produktivitas dan kelancaran lalu lintas barang. "Mudah-mudahan tahun depan sudah bisa direalisasikan," ujarnya.

Selain itu, paparnya, perusahaannya akan meningkatkan produktivitas bongkar muat menjadi dua kali lipat dari sekarang sehingga ditargetkan pada 2011 semua pelabuhan yang dikelola oleh Pelindo II sudah menerapkan program zero waiting time (pelayanan kapal tanpa antrean).

Menurut Lino, untuk mencapai target pelayanan zero waiting time ada tiga persoalan yang harus dibenahi, yaitu peralatan, tenaga kerja bongkar muat, dan jam kerja pelayanan di pelabuhan.

"Mulai 2010 Pelindo II akan menambah investasi untuk alat produksi bongkar muat di sejumlah pelabuhan, terutama jenis gantry crane dan crane multipurpose karena umumnya sudah berusia tua dan tidak produktif lagi," katanya.

Dia memaparkan jika peralatan bongkar muat sudah dapat dilengkapi sesuai dengan kebutuhan, tetapi masih ditemui kendala di lapangan karena tidak didukung dengan kegiatan pelayanan 24 jam di luar pelabuhan, Pelindo II akan memasukkan barang ke gudang pelabuhan.

"Tindakan barang masuk gudang memang akan menimbulkan biaya tambahan bagi penerima barang. Yang penting bagi Pelindo II, pelayanan bongkar muat dan kapal jangan sampai terganggu." (k1/k47)
Diposkan oleh Portal Maritim Indonesia di 19:20